Rekomendasi Ekonomi Celios Dan Monash Untuk Prabowo: Jalan Baru Untuk Indonesia
kompasjawa - Rekomendasi Ekonomi Celios Dan MonashUntuk Prabowo Lagi Jadi Bahan Obrolan Serius Di Kalangan Pengamat Dan Pelaku Ekonomi. Pasalnya, Transisi Kepemimpinan Indonesia Ke Era Baru Ini Otomatis Bikin Banyak Orang Nanya: Ekonomi Kita Bakal Ke Mana? Apalagi, Kondisi Global Juga Lagi Tricky Banget, Dari Inflasi Dunia, Perang Dagang, Sampai Perubahan Iklim Yang Udah Nyata Dampaknya.
Di Tengah Situasi Itu, Muncul
Masukan Strategis Dari Dua Pihak Yang Punya Kredibilitas: Celios (Center Of Economic
And Law Studies) Dan Monash University. Dua Institusi Ini Ngasih
Pandangan Yang, Kalau Dipikir-Pikir, Bisa Jadi Semacam “Roadmap” Buat
Pemerintahan Prabowo Biar Nggak Salah Langkah. Mereka Ngebahas Isu Krusial
Mulai Dari Fiskal, Investasi, Sampai Transformasi Digital Dan Hijau.
Buat Masyarakat, Penting Banget Ngeh Soal Rekomendasi Ini. Kenapa? Karena Dampak Kebijakan Ekonomi Itu Bakal Langsung Kerasa Di Kantong Rakyat. Dari Harga Bahan Pokok, Lapangan Kerja, Sampai Akses Ke Layanan Publik. Jadi, Kalau Prabowo Dengerin Rekomendasi CeliosDan Monash, Harapannya Kita Bisa Dapat Kebijakan Yang Lebih Stabil, Inklusif, Dan Berkelanjutan.
Tantangan Ekonomi Indonesia Di Era Prabowo
Masuk Ke Era Pemerintahan Baru,
Tantangan Ekonomi Indonesia Emang Nggak Main-Main. Pertama, Kita Masih Harus
Ngadepin Utang Negara Yang Makin Gede. Defisit APBN Bikin Ruang Fiskal
Jadi Sempit, Sementara Kebutuhan Belanja Negara Terus Naik.
Kedua, Inflasi Masih Jadi
Hantu Yang Bikin Rakyat Kecil Susah Napas. Harga Kebutuhan Pokok Gampang Banget
Naik, Sementara Daya Beli Masyarakat Stagnan. Belum Lagi Ada Isu Klasik Kayak Pengangguran
Dan Ketimpangan Sosial Yang Masih Belum Tuntas.
Di Sisi Lain, Global Uncertainty Makin Bikin Pusing. Perang Dagang, Resesi Di Negara Mitra Dagang Utama, Dan Isu Geopolitik Jelas Bakal Ngaruh Ke Ekspor-Impor Kita. So, Di Titik Ini, Pemerintahan Prabowo Perlu Strategi Super Solid Biar Nggak Kebawa Arus Global.
Pandangan Celios Tentang Stabilitas Fiskal
Menurut Celios, Kunci Pertama Yang
Harus Dibenerin Prabowo Ada Di Stabilitas Fiskal. Mereka Ngingetin
Supaya Pemerintah Lebih Hati-Hati Dalam Ngatur Utang, Subsidi, Dan Penerimaan
Negara.
Celios Ngasih Rekomendasi Buat:
- Efisiensi Anggaran,
Biar Belanja Negara Nggak Bocor.
- Subsidi Tepat Sasaran,
Jadi Nggak Ada Lagi Cerita Subsidi Dinikmati Kelompok Yang Salah.
- Optimalisasi Pajak,
Termasuk Dari Sektor Digital Economy Yang Sekarang Masih Banyak Bolongnya.
Intinya, Celios Wanti-Wanti Supaya Fiskal Sehat Itu Jadi Fondasi. Kalau APBN Sehat, Otomatis Kebijakan Lain Bisa Lebih Fleksibel.
Rekomendasi Monash University Untuk Pertumbuhan Ekonomi
Nah, Beda Lagi Dengan Monash
University. Dari Perspektif Kampus Internasional, Mereka Fokus Banget Ke Sustainable
Growth. Menurut Monash, Ada Tiga Hal Utama Yang Harus Jadi Prioritas Prabowo:
- Investasi Asing
→ Indonesia Harus Lebih Atraktif Buat Investor. Regulasi Jangan Ribet,
Kepastian Hukum Harus Jelas, Dan Birokrasi Perlu Lebih Simpel.
- Pendidikan & SDM
→ Sumber Daya Manusia Perlu Upgrade Skill Biar Bisa Adaptasi Dengan Era
Digital Dan Green Economy.
- Transformasi Digital
→ Pemerintah Perlu Serius Dorong Digitalisasi, Bukan Cuma Di Kota Besar,
Tapi Sampai Ke Daerah.
Buat Monash, Kalau Tiga Poin Ini Jalan, Indonesia Bisa Dapet Growth Yang Nggak Cuma Cepat, Tapi Juga Berkelanjutan.
Kolaborasi Akademisi Dan Pemerintah Untuk Kebijakan Publik
Salah Satu Poin Penting Yang Sering
Dilupain Adalah Kolaborasi Antara Akademisi Dan Pemerintah. Rekomendasi
Celios Dan Monash Nunjukin Betapa Pentingnya Suara Dari Lembaga Riset Dan
Kampus.
Kenapa Ini Penting? Karena Kebijakan Yang Based On Data Dan Riset Biasanya Lebih Tahan Banting. Nggak Cuma Ikut Tren Politik Sesaat. Apalagi, Tantangan Ekonomi Itu Kompleks. Jadi, Input Dari Akademisi Bisa Jadi Semacam Check And Balance Buat Pemerintah.
Fokus Pada Perlindungan Sosial Dan Kesejahteraan Rakyat
Di Level Grassroots, Hal Paling
Krusial Tetap Perlindungan Sosial. Celios Ngingetin, Jangan Sampai
Program Bansos Itu Sekadar Gimmick Politik. Harus Ada Desain Jangka Panjang
Yang Bikin Masyarakat Kecil Lebih Resilient Terhadap Gejolak Ekonomi.
Contohnya:
- Perluasan Akses Kesehatan Dan Pendidikan Gratis.
- Program Perlindungan Pekerja Informal.
- Bantuan UMKM Biar Mereka Bisa Scale Up.
Kalau Rakyat Kecil Kuat, Otomatis Ekonomi Nasional Juga Lebih Stabil.
Dorongan Transformasi Ekonomi Hijau Dan Digital
Zaman Sekarang, Ngomongin Ekonomi
Tanpa Bahas Hijau Dan Digital Udah Kayak Ketinggalan Kereta. Monash Kasih
Highlight Penting Soal Green Jobs Dan Renewable Energy.
Indonesia Punya Potensi Besar Di
Energi Terbarukan. Kalau Prabowo Serius Dorong Transisi Energi, Dampaknya Bisa
Double: Lingkungan Lebih Sehat, Ekonomi Juga Dapet Sumber Pertumbuhan Baru.
Di Sisi Lain, Ekonomi Digital Juga Nggak Kalah Penting. Dari E-Commerce, Fintech, Sampai AI, Semua Bisa Jadi Mesin Pertumbuhan Baru. Tapi, Tentu Harus Dibarengin Dengan Regulasi Yang Ngelindungin Konsumen Dan Pekerja Digital.
Peran Investasi Asing Dalam Mendorong Pertumbuhan RI
Investasi Asing Emang Selalu Jadi
Pedang Bermata Dua. Di Satu Sisi, Dia Bisa Bawa Modal, Teknologi, Dan Lapangan
Kerja. Tapi Di Sisi Lain, Kalau Nggak Hati-Hati, Bisa Bikin Kita
Ketergantungan.
Makanya, Monash Nyaranin Biar Pemerintah Bikin Regulasi Yang Pro-Investor Tapi Tetap Pro-Rakyat. Stabilitas Politik, Kepastian Hukum, Dan Infrastruktur Yang Oke Adalah Kuncinya. Kalau Ini Jalan, Indonesia Bisa Jadi Salah Satu Destinasi Investasi Paling Seksi Di Asia Tenggara.
Respon Pemerintah Prabowo Terhadap Rekomendasi Ekonomi
Pertanyaan Besar Sekarang: Gimana
Respon Prabowo? Sejauh Ini, Sinyal Yang Keluar Masih Terbatas. Tapi Publik
Tentu Berharap, Masukan Dari Celios Dan Monash Ini Bener-Bener Didengerin.
Karena Kalau Rekomendasi Ini Diabaikan, Risiko Yang Muncul Bisa Gede: Dari Krisis Fiskal Sampai Stagnasi Ekonomi. Sebaliknya, Kalau Diimplementasi Dengan Baik, Indonesia Bisa Bener-Bener Masuk Era Ekonomi Baru Yang Lebih Solid.
Kesimpulan: Jalan Baru Ekonomi RI Di Tangan Prabowo
Jadi, Jelas Banget Kalau Rekomendasi
Ekonomi Celios Dan Monash Untuk Prabowo Ini Bukan Sekadar Formalitas
Akademis. Ini Blueprint Yang, Kalau Dijalanin, Bisa Bikin Indonesia Lebih Tahan
Banting Dan Siap Menghadapi Tantangan Global.
Kuncinya Ada Di Political Will. Apakah
Prabowo Berani Ambil Langkah Besar, Atau Cuma Jalan Di Tempat Dengan Kebijakan
Populis? Rakyat Sih Maunya Jelas: Kebijakan Yang Bikin Hidup Lebih Gampang,
Bukan Lebih Ribet.
So, Mari Kita Tunggu, Apakah Prabowo Bakal Ngejalanin Rekomendasi Ini Jadi Kenyataan, Atau Sekadar Lewat Di Headline Berita. Yang Jelas, Masyarakat Tetap Perlu Aktif Mengawal. Karena Ekonomi Yang Sehat Itu Bukan Cuma Tugas Pemerintah, Tapi Hasil Kolaborasi Semua Pihak.